ruminesia – Pamali Dusun Pocong merupakan, film horor Indonesia yang disutradarai oleh Bobby Prasetyo. Film ini merupakan sekuel dari film Pamali sebelumnya dan diadaptasi dari video game horor yang terkenal.
Dalam artikel ini, kamu akan menemukan sinopsis, analisis karakter, serta elemen horor yang dihadirkan. Mari kita telusuri lebih dalam bagaimana film ini berhasil menciptakan suasana mencekam dan menarik perhatian penonton.
Sekilas Informasi terkait Film Pamali Dusun Pocong
Pamali Dusun Pocong adalah film horor Indonesia yang dirilis pada tahun 2023 dan disutradarai oleh Bobby Prasetyo. Film ini merupakan sekuel dari film Pamali yang tayang pada tahun 2022.
Cerita dalam film ini diadaptasi dari video game horor yang terkenal, yaitu Pamali: The Tied Corpse. Kamu bisa menontonnya di bioskop-bioskop di Indonesia sejak tanggal 12 Oktober 2023.
Film ini mengusung genre horor dan misteri dengan durasi sekitar 99 menit. Pamali Dusun Pocong cocok untuk penonton berusia 13 tahun ke atas. Diproduksi oleh LYTO Pictures, naskah film ini ditulis oleh Evelyn Afnilia.
Sinopsis Film Pamali Dusun Pocong
Film ini mengikuti kisah tiga tenaga medis—Mila (Yasamin Jasem), Gendis (Dea Panendra), dan Puput (Arla Aliani)—yang dikirim ke sebuah desa terpencil yang mengalami wabah penyakit misterius. Mereka dibantu oleh dua penggali kubur, Deden (Bukie B. Mansyur) dan Cecep (Fajar Nugra).
Setibanya di desa, mereka menemukan bahwa tempat tersebut dihantui oleh pocong, sosok hantu yang berasal dari folklore Indonesia.
Saat berusaha membantu penduduk desa, mereka mengalami berbagai kejadian aneh dan menyadari bahwa kehadiran mereka mungkin berkaitan dengan tabu lokal—terutama tindakan bersiul di malam hari, yang dianggap sebagai pelanggaran terhadap adat setempat (pamali).
Pelanggaran tradisi ini mengakibatkan konsekuensi yang mengerikan, di mana anggota kelompok mereka mulai tewas dengan cara yang mengerikan.
Para penyintas yang tersisa harus menghadapi ketakutan mereka dan memperbaiki kesalahan mereka untuk bisa melarikan diri dari teror yang semakin mengancam.
Karakter Film Pamali Dusun Pocong
Karakter-karakter dalam film Pamali Dusun Pocong memiliki peran penting dalam alur cerita dan suasana horor. Berikut adalah ringkasan beberapa karakter utama:
- Mila (Yasamin Jasem): Seorang tenaga medis yang peduli dan berjuang keras untuk menyelamatkan warga desa yang terkena wabah, meskipun dihadapkan pada teror supernatural.
- Gendis (Dea Panendra): Rekan Mila yang bertanggung jawab, tetapi sering merasa kewalahan dengan situasi mencekam di desa.
- Puput (Arla Aliani): Anggota tim medis yang terlibat dalam momen dramatis saat mencoba mengatasi ancaman yang mengancam nyawa.
- Cecep (Fajar Nugra): Pemuda desa dan tukang gali kubur yang santai dan humoris, menjadi pusat konflik dan dianggap sebagai ‘maskot’ film.
- Deden (Bukie B. Mansyur): Rekan Cecep yang memberikan dukungan selama perjalanan menakutkan mereka.
- Eneng (Anantya Kirana): Warga desa yang memperkaya cerita dengan latar belakangnya.
Review Film Pamali Dusun Pocong
*Notes: Bukan Seorang Kritikus/ yang memiliki Backgroun Pendidikan Film, hanya penikmat film biasa
Saya baru saja menonton film Pamali Dusun Pocong di Netflix, dan saya ingin berbagi pengalaman saya tentang film ini.
1. Alur Cerita
Berbeda dengan film pamali pertama, film ini langsung menampilkan ketegangan. Mulai dari wabah yang melanda serta banyaknya penduduk yang meninggal dunia. Dari pertama kali menginjakan kaki di dusun tersebut, para karakter di film ini sudah mulai diteror oleh sosok pocong.
Banyak sekali detail kecil yang diperlihatkan dalam film ini, yang mungkin ketika menonton untuk pertama kali sulit untuk menemukannya.
Untuk alur ceritanya sendiri menarik karena diawal sudah ditampilkan bagaimana para karakter diteror baik wabah dan pocong itu sendiri.
2. Karakter
Aspek yang membuat kurang dari film ini salah satunya adalah pendalaman setiap karakter. Berbeda dari film pamali pertama yang kental dengan pendalaman setiap karakter.
Karena kurangnya pendalaman ini, saya yang menonton jadinya tidak terlalu peduli dengan keadaan yang dialami oleh karakter pamali dusun pocong.
3. Plot Hole
Masih terdapat beberapa plot hole dari pamali dusun pocong, seperti wabah yang terjadi diakibatkan oleh apa. Sampai akhir film pun tidak diceritakan mengapa hal tersebut bisa terjadi.
Video Trailer Film Pamali Dusun Pocong
Baca Juga:
Penutup
Demikianlah ulasan mengenai review film Pamali Dusun Pocong. Film ini tidak hanya menawarkan ketegangan dan kengerian, tetapi juga menggali nilai-nilai budaya dan tradisi Indonesia melalui cerita yang menarik.
Dengan karakter-karakter yang kuat dan alur yang menegangkan, film ini layak untuk ditonton oleh para penggemar horor. Kami berharap artikel ini memberikan wawasan yang bermanfaat bagi kamu.
Jangan ragu untuk meninggalkan komentar dan membagikan artikel ini kepada teman-temanmu yang juga menyukai film horor!